“TAHU, TAHU, TEMPE, BAKWAN, CAKWE!!!!”tawar seseorang yang
membuatku terbangun dari mimpi. Ternyata mobilku sedang berhenti di pom bensin
yang berada 10 KM dari rumahku. Aku memandang seorang pemuda yang tepat berada
di jendela mobil di sampingku dengan penampilan yang mirip preman.
Rambutnya
seperti permen gula strawberry, hidung pakai di kasih anting segala. Ia menatapku
sembari menyodorkanku tahu sumedang beserta air mineral. Aku pun tak mau kalah, aku
mengambil sesuatu di plastik tepat di samping kakiku. Aku mengambil TIGA BUAH BAKWAN sembari menunjuk-nunjuk kepada penjual.
Hahaha... pedagang itu setengah
bingung dan NYENGIR-NYENGIR KUDA sembari meninggalkan mobilku. Yey! sukses besar! habis
kalau gak digituin, gak mau pergi sih, maksudnya aku pamer-pamer bakwan biar
dia tau kalau aku gak perlu beli. KAN SUDAH ADA .... MUEHEHEHEHEHEHEHEHEHE
Tidak ada komentar:
Posting Komentar